khodam summum bukmum
Khodam adalah gaib yang terikat perjanjian dengan manusia. Dan manusia mengakui gaib itu terikat dengannya. Ada juga yang diturunkan otomatis karena leluhurnya yang punya kesepakatan.
Alam khodam berada di alam gaib di tingkat yang sama dengan alam manusia. Bedanya alam manusia berada di alam fisik, mereka berada di alam non fisik.
Jiwa-jiwa yang berada di alam gaib dan alam manusia ini, memiliki persamaan. Yaitu sama-sama belajar tentang cinta kasih Tuhan. Ada perbedaan pula, yaitu dalam menentukan jalan hidup. Memilih jalan cinta kasih atau jalan jauh dari cinta kasih (gaib negatif).
Kalau sama-sama pelajar, kenapa gaib itu mau jadi khodam? mau disuruh-suruh? apa manfaatnya bagi mereka? dan kenapa juga manusia itu mau membuat perjanjian? apa manfaatnya punya khodam.
Kesaktian…
Kekayaan…
Kekuasaan…
Inikah yang manusia mau?
Ego, egolah yang bisa membuat manusia mengejar hal itu dengan berbagai cara, bahkan menjauh dari rasa cinta kasih. Salah satunya dengan melakukan perjanjian dengan gaib negatif.
Pesugihan, jimat, ilmu khodam (mantra), apakah anda mengenal kata ini? Ya… ini bagian dari hasil perjanjian itu. Di video part yang kemarin, sedikit saya ceritakan tentang resiko memiliki khodam.
Apakah saya melarang anda untuk pakai khodam? Tidak, saya tidak melarang anda. Apakah saya meminta anda untuk memutus perjanjian itu? Tidak, saya tidak memintanya. Saya hanya menyampaikan saran. Keputusan tetap ada ditangan anda.
Namun…
Izinkan saya untuk menyampaikan resikonya :
Perjanjian itu membuat jiwa anda terikat, jauh dari cinta kasih. Ego yang berbangga-banga, akan mempersulit jiwa lepas dari peran manusia yang sementara di bumi ini. Efeknya bisa sampai turun-temurun.
Adakah khodam yang paling sakti?
Adakah khodam yang paling lemah?
Adakah khodam yang paling tinggi?
Adakah khodam yang paling langka?
Adakah khodam yang paling kuat?
Adakah khodam yang paling ditakuti?
Kepuasan yang seperti apalagi yang engkau mau? tidak cukupkah dengan cinta kasih Tuhan dalam hatimu. Temukan hal yang berharga itu dengan hati. Ada kekuatan di dalamnya yang perlu anda sadari.
Kalau tidak pakai khodam, lalu..?
Kembalilah… dan berdoalah. Semua jiwa, ciptaan, sama mulianya dihadapan-Nya. Semua mendapatkan cinta kasih Tuhan. Bantuan akan datang, menurut kehendak-Nya. Jiwa yang berserah akan melihat dari alam yang lebih tinggi.
***
Khodam tidak ada hubungannya dengan kapan anda lahir, tanggal, bulan dan tahun berapanya. Tidak juga menurut weton. Adanya khodam karena perjanjian ikatan.
Anda yang paling tahu, apakah anda memiliki khodam atau tidak. Bila ada yang mengatakan anda memiliki khodam, padahal anda tidak membuat perjanjian apa-apa. Kembali ke anda menilainya.
Bila ada yang mengatakan anda memiliki khodam dari leluhur, padahal tidak ada atau anda sudah memutus perjanjian itu. Kembali ke anda untuk menilainya.
Bila ada yang mengatakan ada gaib yang anda mengikuti anda, padahal anda tahu itu bukan khodam anda bukan juga khodam dari leluhur anda. Kembali ke anda untuk menilai hati anda. Berdoalah mohon perlindungan agar terhindar dari hal-hal yang tidak diizinkan.
***
Pengisian khodam sama halnya dengan membuat perjanjian, mengakui adanya ikatan. Minimal, orang yang mengisikan tersebut yang memiliki ikatan.
Benda berkhodam, benda yang terhubung dengan gaib. Bisa dihubungan dengan sengaja ataupun alami.
Benda ini sering kali diperjual belikan. Apakah anda pernah membelinya? ataukah sudah memilikinya. Sudah tahukah anda resiko memilikinya? Disini saya tidak melarang anda untuk memiliki benda tersebut ataupun mengisi khodam (membuat perjanjian). Jalan hidup dan keputusan ada di hati anda sendiri.
Tidak sedikit yang mencari dan ingin memiliki benda berkhodam, bahkan ingin yang paling hebat paling tinggi. Namun ada pula yang lama sudah memilikinya ingin mencari hal lain yang lebih aman.
***
Ada pula manusia yang bertanya-tanya ke dalam dirinya. Kenapa bergantung dengan khodam? Apakah tidak bisa bergantung dengan potensi diri sendiri?
Sangat bisa kalau anda ingin mengembangkan mengasah potensi yang ada di diri sendiri. Berlatih dan terus berlatih. Berusaha dan berjuang. Hukum alam sebab akibat berlaku disana.
***
Tidak semua gaib itu negatif, ada pula yang positif. Gaib positif ini tidak mengganggu manusia, tidak juga mempengaruhi manusia, tidak juga ikut campur urusan manusia. Gaib positif ini seperti tahu batasan dan aturan, seperti tahu masih sama-sama belajar.
Perjanjian sesama jiwa yang masih pelajar, bisa mengganggu proses belajar. Memiliki khodam, salah satu perjanjian itu. Kenapa bisa mengganggu proses belajar ? karena masih sama-sama bisa terikat ego.
Kita tidak perlu membenci gaib negatif. Jiwa-jiwa bebas memilih jalan hidupnya antara jalan cinta kasih atau non cinta kasih. Kita semua sama-sama masih belajar.
***
Tidak semua gaib yang mengikuti manusia itu khodam, mungkin saja sekedar lewat. Mereka juga tidak mengganggu. Contoh : Saya memiliki tanaman bunga melati cukup langka di sekitar tempat tinggal saya, tumbuh subur berbunga lebat. Dirawat untuk obat. Kadang kala ada gaib yang mampir untuk menikmati bunga itu. Namun tidak mengganggu dan pergi setelah itu.
Manusia dan gaib sama-sama menikmati energi alam, hanya cara mengkonsumsinya saja yang berbeda.
***
Dari tadi saya menyinggung soal ego. Ego seperti apa sih yang menghambat jalan kasih?
Yang dimaksud adalah hal yang bukan cinta kasih. Yang tidak menggunakan cinta kasih dalam menjalani kehidupan. Tujuan jiwa, turun ke bumi untuk memperdalam rasa cinta kasih itu. Didapat dari bermacam kejadian.
Ego bisa membuat buta bahwa kejadian-kejadian hanyalah bagian dari peran sementara. Ego yang terluka, membuat sedih mendalam, marah sampai dendam kesumat, membenci, tidak mau menerima bahwa ini hanya peran sementara dan sejenisnya. Terlalu menghayati peran.
Contohnya :
Pakai khodam agar sakti.
Pakai khodam agar laris.
Pakai khodam agar seseorang suka.
Pakai khodam agar tidak terkalahkan
Banyak jiwa-jiwa yang gentayangan karena terikat peran, memilih tetap di bumi. Oleh karena itu, perjanjian negatif sebaiknya dihindari. Karena peran jiwa di bumi sudah selesai, sudah selayaknya untuk kembali. Lepaskan semua ikatan peran.
Peran seorang ayah, seorang anak, seorang ibu, seorang teman, seorang suami, seorang istri dan lain sebagainya. Ini peran-peran sementara di bumi.
***
Khodam tidak bisa hilang begitu saja, bila seseorang belum memutus perjanjian dengannya. Khodam ini hanya diam karena tidak digunakan. Ada pula khodam yang aktif mempengaruhi yang diikutinya.
Khodam tidak bisa diketahui dari ciri-cirinya, hanya orang yang membuat perjanjian itu yang mengetahuinya. Dan mengakuinya.
***
Semoga kita semua terus belajar dengan baik dan berbuat baik.
***
Terima kasih sudah menonton, ditunggu kritik dan sarannya. Jangan lupa untuk menonton video ontuhedo yang lainnya. Sampai jumpa. Tuhan memberkati